tak banyak dari kami yang tau kapan kebersamaan ini dimulai, tapi percayalah tak penting itu berawal dari mana yang penting bagaimana kita menjalani kedepannya.
waktu itu kami semua kira - kira berumur 6 - 8 tahun, beberapa yang aku ingat saat itu teman pertama aku adalah rio, dia sebenarnya kakak kelas kami tapi karna tinggal kelas jadi harus berada di kelas satu lagi dan ulang lagi dari awal.
dulu jaman kami sekolah dasar, gak penting kalian pintar dalam belajar kalau umur kalian belum pas 7 tahun maka kalian gak bakal naik kelas. agak aneh kan, tapi itu lah peraturan kawan.
tak banyak yang aku ingat lagi karna itu sudah terjadi sekitar 16 tahun yang lalu, waktu pertama aku masuk kelas itu kalau gak salah kepala aku setengah botak, dan aku duduk di dekat wc sama rio sambil makan lontong kacang buatan ibu imah, waktu itu sekolah kami masih berdiri di depan puskesmas meski agak buruk tapi tetap itu sekolah impian.
waktu itu kepala sekolah adalah ibu asmaniar, beliau terkenal killer, pemarah kelas kakap, penghina kelas wahid, setiap murid pasti bakal nunduk kalau liat ni ibu. dia juga tipe guru yang ringan tangan, dikit - dikit nampar, dan salah satu korban tamparan beliau adalah gunawan, nanti aku ceritakan kenapa gunawan di tampar sampai muncrat air ludahnya. hehehe
hari pertama sekolah waktu itu samsir juga botak, dia di antar orang tuanya ke sekolah sambil nangis dia duduk samping aku.
karna dulu tak banyak yang punya kamera (sustel) jadi agak susah mendapatkan gambar asli dari sekolah kami yang dulu. kenapa aku bilang dulu, karna sekarang sekolah itu sudah jadi tanah lapang kawan, sekolah yang dulu membesarkan angkatan 96 sekarang sudah di rubuhkan dan dibangunlah sekolah yang baru di lokasi berbeda.
sedih memang, tapi itu lah hidup ada yang datang dan pergi seiring berjalannya waktu
udah dulu yaa, nanti aku sambung lagi..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar